Analisis konflik jalinan lalu-lintas terhadap tundaan perjalanan dengan metode gap acceptance
Main Article Content
Abstract
Pada Jalan Z.A. Pagar Alam terdapat weaving kendaraan dari Jalan Kopi ke Jalan Sumantri Brojonegoro menyebabkan antrian kendaraan yang panjang akibat volume kendaraan yang padat dan waktu tundaan, terutama pada saat jam sibuk pagi dan sore hari. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis lama tundaan dan mengetahui tingkat pelayanan simpang pada Jalan Z.A. Pagar Alam. Metode yang digunakan adalah metode gap acceptance untuk mengetahui rata-rata nilai gap diterima dan gap ditolak. Dari hasil penelitian diperoleh nilai gap kritis pada pagi hari sebesar 4,71 detik dan sore hari sebesar 4,5 detik. Selanjutnya, nilai tundaan kendaraan di Jalan Z.A Pagar Alam pada pagi hari 33,85 detik dan pada sore hari sebesar 24,45 detik, mengakibatkan tingkat pelayanan pada pagi hari dan sore hari Jalan Z.A Pagar Alam adalah D. Simulaisi menggunakan aplikasi vissim dengan menambahkan rambu “STOP” di Jalan Kopi (memberi prioritas bagi kendaraan yang berada di Jalan Z.A. Pagar Alam) atau mengubah rute kendaraan di Jalan Kopi dapat meningkatkan tingkat pelayanan masing-masing menjadi menjadi B atau A.
Article Details
References
Apriansyah, D., Suyono, R.S., Azwansyah, H.: Analisis gap pada persimpangan jalan di Kota Pontianak. Jurnal Mahasiswa Teknik Sipil, 5, 2, 2018, 1-14.
Guo, R., Liu L., Wang, W.: Review of roundabout capacity based on gap acceptance. Journal of Advanced Transportation, 2019.
Kulo, E.P., Rompis, S.Y., Timboeleng, J.A.: Analisa kinerja simpang tak bersinyal dengan analisa gap acceptance dan MKJI 1997. Jurnal Sipil Statik, 5, 2, 2017, 51-66.
Qu, Z., Duan, Y., Song, X., Hu, H., Liu, H., Guan, K.: Capacity prediction model based on limited priority gap-acceptance theory at multilane roundabouts. Mathematical Problems in Engineering, 2014, 1-11.
Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia. Kementrian Pekerjaan Umum. Jakarta, 2014.
Bashar, T.M.J., Hossain, Md.S., Istiaque, S.: Finding the reasons for the delay time in a highway by analyzing the travel time, delay time and traffic flow data. Journal of Engineering Advancements, 1, 03, 2020, 76-84.
Yang, C., Mattingly, S.P., Williams, J.C., Kim, H.: Development of managed-lane access guidelines based on gap acceptance theory. Transportation research record, 2257, 1, 2011, 95-102.
Kadali, B.R., Vedagiri, P.: Effect of vehicular lanes on pedestrian gap acceptance behaviour. Procedia-Social and Behavioral Sciences, 104, 2013, 678-687.
Kementerian Perhubungan Republik Indonesia: Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM 96 Tahun 2015 tentang Pedoman Pe-laksanaan Kegiatan Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas. Jakarta: Departemen Perhubungan, 2015.